Intip teknologi di balik epilator, tips penggunaan, dan hasil

epilating area vs cukur.jpg

Posting ini berbasis teknologi, bukan kesehatan atau kecantikan. Ya meskipun alat yang di bahas termasuk pada alat kecantikan, tapi kali ini di bahas dari sisi teknologi nya. Epilator pertama kali diperkenalkan pada tahun 1986 oleh perusahaan Braun. Meskipun demikian, konsep penggunaan alat untuk menghilangkan bulu sudah ada sejak lama sebelumnya.

pilator modern menjadi populer dalam beberapa dekade terakhir sebagai alternatif untuk mencukur atau mencabut bulu dengan tangan atau pinset. Bagaimana cara kerja dari Epilator? simak tips begini. Epilator terdiri dari beberapa pinset kecil yang bergerak secara bergatian menggunakan prinsip kerja mekanis.

Untuk memahami lebih dalam bagaimana pinset epilator dapat membuka tutup, mari kita bayangkan pada sebuah batang karet yang di lengkungkan. Pada bagian yang melengkung, batang karet akan terbuka lebar alias merenggang. Dan pada bagian yang cembung, batang karet akan menyusut.

Pinset pada epilator di pasang pada roler elastis yang berbentuk melengkung. Pinset ini akan bergerak memutar, dan poros yang berbentuk karet tersebut berputar sambil melengkung. Bagian yang berada di ujung atau cembung ke depan, akan membuat pinset membuka. Dan pinset akan perlahan menutup apabila berputar ke arah cembung dari poros karet.

Mekanis me ini bekerja secara terus menerus. Dalam kerjanya, pinset pada epilator akan menarik rambut hingga akar secara bergantian. Ada beberapa pinset dalam saebuah roler epilator, ini dapat mencabut rambut lebih cepat di bandingkan menggunakan pinset biasa.


Antara Epilator VS Waxing Unggul yang mana?

Keduanya mempunyai kesamaan, yakni mencabut rambut hingga sampai akar. Tapi yang membedakan hanya pada metode. Waxing menggunakan metode tarikan manual, hasil yang didapatkan tergantung pada skill siapa yang menerapkan waxing tersebut, serta kualitas dari bahan waxing.

Sementara itu, kalau epilaotor dia menggunakan pinset kecil dan motor listrik sebagai penggeraknya. Epilator dapat bekerja lebih effisien di bandingkan menggunakan waxing. Dari segi harga, penggunaan epilator cenderung lebih murah di bandingkan menggunakan Waxing.

Untuk mendapatkan hasil mulus, rambut lebih halus, di sarankan untuk mencabut rambut setiap 3-4 hari sekali pada fase permulaan. Ini karena, setelah waxing/epilating masih ada sisa rambut yang terputus dan tidak tercabut sepenuhnya hingga akar. Rambut ini tumbuh dengan cepat, dan menyebabkan iritasi atau bentol pada kulit.


Epilator pada bagian kaki, terlihat halus dan tidak kasar.

Mungkin ada yang pernah mencukur rambut di area kaki, atau pernah menggunakan krim perontok rambut. Itu memang membuat estetika yang sangat menyenangkan dalam waktu singkat.

Setelah beberapa jam rambut tumbuh kembali membelah pori-pori dan menyebabkan rasa kasar jika di usap dengan tangan. Rambut pada kaki cukup banyak dan lebat, tidak mungkin menggunakan Waxing itu akan menghabiskan banyak uang.

Dengan epilator kaki jadi tampak mulus bebas rambut, ini adalah pemakaian setelah 3 bulan. Rasanya sangat jauh berbeda ketika menggunakan krim perontok rambut. Bisa dilihat hasilnya berikut ini :

epilator di bagian kaki smooth


Epilator untuk area gen*tal

Di bandingkan trimer, epilator cukup cocok untuk kulit yang sensitif seperti laki-laki maupun perempuan. Untuk pertama kali penggunaan, kemungkinan akan merasakan sakit yang luar biasa. Mau pakai waxing ataupun epilator, penggunaan pertama kali memang mempunyai rasa yang cukup menyakitkan. Ini di sebabkan karena akar rambut yang lama cukup kuat dan lebih tebal.

Berdasarkan penggunaan nyata, epilator cukup aman di gunakan di area skrotum yang mempunyai kulit lebih tipis, pada perempuan juga dapat mencabut pada bagian labia majora. Tapi harus berhati-hati, kulit yang tipis tersebut cukup longgar dan terkadang bisa nyangkut di putaran rotor epilator.

Berikut ini adalah gambaran hasil epilating yang sudah di lakukan secara rutin selama 3 bulan, jika di lihat sekilas memang masih mengandung rambut pada akar. Rambut tersebut merupakan sisa dari pencabutan yang tidak tuntas, alias masih menyisahkan sedikit batang pada akar / folikel.

lapisan bekas cukur epilating

Epilator untuk area Kumis/Jenggot

Penggunaan epilator bisa di gunakan di berbagai area, termasuk area kumis dan jenggot. Untuk penggunaan epilator hasilnya cukup memuaskan, ini adalah penggunaan rutin setelah 3 bulan pemakaian

Hasil yang di dapatkan sangat jauh berbeda dibanding menggunakan alat cukur konvensional. Alat cukur biasa lebih banyak menghasilkan binting hitam/hasil bekas potongan rambut pada kulit.

Setelah pemakaian selama 3 bulan, proses pertumbuhan rambut jadi lebih lama. Hasilnya cukup menarik, terlihat 10 tahun lebih muda.

After Epilator terlihat 10 tahun lebih muda dari biasanya

Epilator adalah alat yang cukup canggih, prinsip kerjanya mungkin sederhana. Hanya menggerakan mekanikal siklus buka tutup pada pinset, namun manfaatnya luar biasa. Tak heran kalau alat ini di jual dengan harga yang cukup mahal. Bahkan teknologi 7 tahun yang lalu, masih di jual hingga sekarang.

Jika anda mencari apilator di toko online setelah membaca ini, kemungkinan produk yang anda beli adalah produk 7 tahun laiu yang teknologi nya masih sama. Dan tetap di produksi oleh China. Sampai di sini apakah masih penasaran dengan teknologi epilator?

Tagged : #elektronika #mekanikal #teknologi , pada Jumat, 01 September 2023 14:49 WIB