Benarkah bunga tabungan bank turun jadi 0% dan uang habis?

bunga bank kok turun.

GtDuit.com - Nabung di bank konvensional tidak akan membuat uang kamu bertambah. Bank konvensional masih menetapkan biaya admin bulanan, selain itu bunga bulanan yang kamu dapat juga sangat kecil. Akhir-akhir ini bank konvensional juga akan memangkas bunga hingga 0%.

Menabung bukanlah solusi untuk mencegah inflasi, menabung hanyalah solusi sementara ketika kamu ingin membeli sesuatu tapi uang kamu hanya sedikit. Dengan menabung kamu bisa menentukan jumlah pengurangan gaji dan waktu tempo tabungan yang sudah di tentukan.

Jika kamu ingin mempertahankan nilai uang dalam jangka waktu lama, tanpa terpengaruh oleh inflasi. Coba beli emas, nabung dalam bentuk emas jauh lebih effisien untuk jangka lama.

Kenapa emas? Karena emas tidak mengalami penyusutan harga yang signifikan. Nilai emas akan tetap sama dengan nilai penyusutan uang, jadi harga emas aka menyesuaikan dengan tingkat nilai mata uang.

Penyusutan harga emas hanya 5% hingga 10% saja dari harga kamu membeli nya, andaikan kamu punya emas yang di beli pada tahun 2000-an, terus di jual sekarang. Kamu akan mendapatkan uang dengan nilai yang setara dengan inflasi sekarang. Mungkin kamu beli emas 70.000 pada tahun lalu, dan itu merupakan uang pecahan besar pada masanya.

Jika kamu menjualnya sekarang, mungkin kamu akan mendapatkan uang Rp 500.000 - Rp600.000, kok makin tinggi harganya? Bukan, harganya tidak tinggi hanya saja nilai tukar uang yang menyusut. Bayangkan kalau kamu simpan uang Rp 70.000

Uang akan tetap menjadi uang, 70rb tetap akan mendapatkan 70rb. Sekarang uang 70rb dapat apa ya? Begitulah harga emas, tidak menyusut mengikuti inflasi.

Bunga bank tidak ada yang lebih besar dari 6%, bank konvensional mempunyai bunga yang lebih kecil dibandingkan bank digital. Bunga bank lebih kecil daripada biaya admin, kalau kamu menyimpan uang pada bank konvensional, jelas uang kamu akan habis dan berkurang sendiri.

Tapi berkurangnya tidak banyak, pengurangan uang tabungan di potong oleh biaya admin bulanan. Biaya admin setiap bank berbeda, ada yang mahal ada yang murah. Kalau kamu punya uang terbatas, sebaiknya tidak menabung di bank, atau boleh juga menggunakan bank yang biaya admin nya rendah.

Bank BRI, Bank BCA Xpressi, biaya tabunganya rendah admin bulanan hanya 7500. Kalau mau bebas biaya adamin silakan gunakan bank digital, bank digital bebas biaya admin bulanan. Ada Bank Jago, Bank Neo, SeaBank, dan sebagainya.

Bank digital menawarkan bunga tabungan yang tinggi, contohnya saja bank jago dengan tanpa biaya admin bulanan kamu bisa mendapatkan bunga paling tinggi sebesar 4%. Ada maksud dan tujuan bank jago memberikan bunga tinggi.

Tujuanya adalah untuk menekan agar orang lebih banyak menyimpan uang pada platform mereka, semakin banyak uang tersimpan, bank jago bisa memberikan fasilitas kredit atau investasi keuangan. Jadi uang kita di bank itu di putarin agar selalu menguntungkan, tidak hanya di simpan dalam bank itu saja.

Walaupun begitu, jumlah uang kita tetap aman. Kenapa? Karena kita bisa menarik dana kapan saja. Tentunya sudah di awasi oleh OJK, tidak perlu khawatir mengenai bank digital walaupun tidak mempunyai kantor cabang di setiap daerah.

Tentukan saja kebutuhan, bunga bank tidak akan menjadikan uang kita bertambah. Bunga bank hanya sebagian kecil dari tabungan yang kita simpan, kalau di hitung-hitung bunga tabungan dalam waktu 1 bulan hanya cukup buat sekali jajan.

Yang wajib kita perhatikan bukanlah bunga nya, tapi seberapa besar biaya admin bulanan yang akan di bebankan ke saldo kita setiap bulan. Biaya bulanan ini tentu akan menghabiskan uang kita kalau uang kita di gunakan untuk tujuan menabung.

Cukup sampai disini penjelasan mengenai suku bunga dan biaya bulanan, kalau kamu pengen mempertahankan uang untuk jangka yang lama sebaiknya beli emas atau bisa juga investasi saham di reksadana. Investasi bukan hanya buat menyimpan uang, tapi sekaligus melipatgandakan nilai uang.

Banyak orang kaya yang tidak kaya dari pekerjaan mereka, terus kok bisa kaya? Karena mereka meng-investasikan uang mereka. Jadi kalau kita investasi uang sebelumnya cuma sedikit lama-lama akan bertambah, tentunya jika platform perusahaan tempat kita berinvestasi mengalami pertumbuhan nilai. Kalau tidak, ya hangus uang kita.

Tagged : #Bank , pada Sabtu, 10 September 2022 08:57 WIB